Selasa, 17 Maret 2015

Teropong

Teropong atau teleskop adalah alat optik yang digunakan untuk memperbesar ukuran sudut pandang (sudut penglihatan) benda  yang jauh supaya tampak oleh mata lebih besar dan jelas. Pada prinsipnya ada dua jenis teropong
1.       Teropong lensa
2.       Teropong cermin

Teropong lensa adalah teropong yang susunan optiknya semuanya menggunakan lensa. Teropong cermin adalah teropong yang susunan optiknya ada yang menggunakan cermin dan ada yang menggunakan lensa. Susunan optik sebuah teropong terdiri dari dua bagian yaitu bagian objektif dan bagian okuler.
1.       Teropong lensa
       Teropong lensa ada 3 yaitu :
a.    Teropong bintang atau astronomi
b.   Teropong bumi
c.    Teropong panggung = galileo= belanda.

a.    Teropong bintang atau astronomi
      Teropong bintang biasanya digunakan untuk mengamati benda-benda langit seperti bintang, 

Teropong bintang terdiri dari 2 lensa positif yaitu lensa objektif dan lensa okulerLensa objektif memiliki fokus jauh lebih besar daripada lensa okulernya (fob > fok). Karena benda-benda yang diamati dengan teropong umumnya terletak dijauh tak terhingga maka bayangan akan jatuh di titim fokus obyektif dan sinar yang sampai di lensa objektif berupa sinar sejajar
Pengamatan melalui teropong biasanya dengan mata tak berakomodasi, hal ini untuk menghindari kelelahan mata karena pengamatan lama, sehingga bayangan objektif juga jatuh di titik fokus okuler. Jadi titik fokus obyektif berimpit dengan titik fokus okuler
              Lukisan pembentukan bayangannya sbb 

              Perbesaran yang dialami
                 
     
         

  


              Panjang teropongnya d = fob + fok
              Sifat bayangan yang dihasilkan
a.      Maya
b.     Terbalik
c.      Diperbesar


Contoh soal :
Sebuah teropong bintang jarak fokusnya obyektifnya 100 cm dan jarak fokus okulernya 2,0 cm. Diarahkan ke suatu bintang. Berapakah panjang teropong dan perbesaran yang dilakukan teropong.
Penyelesaian :
Diket :  fob = 100 cm
               Fok = 2 cm
Ditanya        : 
a.      d = ?
b.     M = ?
Jawab            :
a.      d = fob + fok
d = 100 + 2
d = 102 cm
Mt = 50 kali

b.     Teropong bumi = teropong medan
Teropong bumi adalah teropong yang dugunakan untuk melihat benda-benda jauh yang ada dipermukaan bumi.
Teropong bumi terdiri dari 3 lensa
1.     Lensa objek
2.     Lensa pembalik
3.     Lensa okuler
Lensa pembalik merupakan lensa positif juga, berfungsi membalik bayangan yang dihasilkan objektif supaya menjadi tegakJadi bayangan objektif akan jatuh di titik fokus objektif yang berimpit dengan titik pusat kelengkungan pembalikBayangan pembalik akan jatuh di titik fokus okuler. Secara tegak, sama besar dengan bayangan objektif. Bayangan akhir oleh akuler akan tampak tegak.

Lukisan pembentuk bayangan sbb:



Panjang teropong
D = S’ob + Sp +S’p + Sok
D = fob + 2fp + 2fp + fok
D = fob + 4fp + fok
Sifat bayangan :
o       Maya
o       Tegak
o       Diperbesar

Contoh soal :
Sebuah teropong bumi dengan fokus lensa obyektif 100 cm, fokus lensa okulernya 25 cm dan fokus pembaliknya 1 cm. Tentukan panjang teropong dan perbesarannya.
Penyelesaian
Diket :           fob = 100 cm
                        Fok = 2,5 cm
                        Fp   = 1 cm

Ditanya        :          
a.      d = ?
b.     Mt = ?
Jawab            :
a.      D = fob + 4fp + fok
D = 100 + 4.1 + 2,5
D = 106,5 cm
c.      Teropong panggung = galileo = belanda
·        Teropong panggung hampir sama dengan teropong bumi, bedanya pada okuler menggunakan lensa negatif dan tidak menggunakan pembalik.
·        Lukisan jalannya sinar

0 komentar:

Posting Komentar